Pendidikan
Islam sesungguhnya memiliki sebuah
potensi
besar dalam pemberdayaan pendidikan rakyat secara
keseluruhan
dengan kedekatannya kepada masyarakat
muslim,
pendidikan Islam merupakan potensi dalam
pembentukan
civil society, masyarakat madani, atau
masyarakat
kewargaan pada tingkat akar rumput kaum
muslimin.
Dalam
konteks ini, pendidikan Islam dapat menjadi
sebuah
wahana pendidikan kritis bagi rakyat; membebaskan
lapisan
terbawah masyarakat dari keterbelakangan dan
kemiskinan.
Disini, pendidikan Islam dapat menjadi lembaga
pendidikan
penting dalam penanaman dan penumbuhan
demokrasi.
Tetapi dalam praktiknya, pendidikan Islam belum
sepenuhnya
mampu menjadi pendidikan pembebasan
karena
berhadapan dengan masalah-masalah internal dan
eksternal,
seperti kebijakan pendidikan nasional yang
sentralistik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar